Ecolab dan PGEO Kembangkan Energi Panas Bumi dengan Teknologi Baru

Inovasi Teknologi untuk Meningkatkan Produksi Energi Panas Bumi

Ecolab International Indonesia bekerja sama dengan PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) meluncurkan teknologi 3D TRASAR untuk panas bumi dengan Flow2Max. Ini merupakan solusi gabungan yang dirancang untuk meningkatkan produksi energi panas bumi dan memajukan pengoperasian berkelanjutan.

Inovasi ini menggabungkan dua teknologi yang masing-masing dikembangkan oleh Ecolab dan PGEO. Teknologi 3D TRASAR dikembangkan oleh Ecolab, sedangkan Flow2Max dikembangkan oleh PGEO. Kombinasi ini memberikan kecerdasan data operasional, efisiensi sumber daya, serta perlindungan aset bagi industri panas bumi.

Presiden Direktur Ecolab International Indonesia, Evan Jayawiyanto, menjelaskan bahwa teknologi tersebut mengintegrasikan pemantauan real-time dan kecerdasan data. Selain itu, sistem otomasi digunakan untuk membantu mengatasi tantangan terkait penskalaan dan variabilitas aliran. Hal ini dapat meningkatkan keberlanjutan reservoir sekaligus mengurangi biaya pemeliharaan.

“Melalui kolaborasi dengan Pertamina Geothermal Energy, kami menetapkan tolok ukur kinerja baru untuk energi panas bumi,” ujar Evan dalam keterangan resmi.

Kolaborasi antara Ecolab International Indonesia dan PGEO merupakan tindak lanjut dari Nota Kesepahaman yang ditandatangani pada tahun 2024. Nota kesepahaman ini fokus pada pengembangan, manufaktur, dan implementasi teknologi Flow2Max secara global. Kolaborasi ini juga menunjukkan komitmen bersama terhadap inovasi berbasis ESG, mendukung pembangkitan energi yang lebih bersih dan efisien, serta memajukan tujuan ekonomi dan lingkungan.

Teknologi 3D TRASAR, menurut Evan, merupakan sistem mapan yang terus memantau dan mengendalikan program pengolahan air. Sistem ini menjaga kinerja sistem dan integritas aset yang optimal. Teknologi ini juga meminimalkan waktu henti, mengurangi penskalaan, serta memastikan produksi energi yang dapat mengurangi dampak pada lingkungan.

Direktur Operasi PGEO, Ahmad Yani, menambahkan bahwa teknologi Flow2Max adalah solusi inovatif yang mampu mengukur laju aliran massa dan enthalpy aliran di dua fase secara akurat dan real-time. Teknologi ini menyediakan fasilitas panas bumi dengan data kinerja sumur yang presisi dan mendeteksi dini potensi masalah operasional.

“Dengan integrasi otomatisasi dan kecerdasan digital yang dimiliki Ecolab, kami menciptakan solusi kelas dunia yang tidak hanya untuk meningkatkan kinerja tetapi juga berkontribusi pada tujuan energi terbarukan di Indonesia dan dunia,” tambahnya.

Seiring upaya Indonesia mencapai target menghasilkan 25% dari total bauran energinya dari sumber terbarukan pada tahun 2030 dan mencapai emisi net zero pada tahun 2050, energi panas bumi diperkirakan akan memainkan peran utama. Oleh karena itu, kedua perusahaan melihat ini sebagai model bagaimana para pemimpin teknologi internasional dan pelopor energi nasional dapat menggabungkan kekuatan untuk mempercepat transformasi energi bersih di Indonesia.

“Dengan bekerja sama, kami dapat menciptakan solusi yang terukur dan berdampak global,” tutupnya.